Sunday, August 13, 2017
Dalam setiap lomba road race, kelas yang paling ditunggu para penonton adalah adu cepat sang raja RX King. Mendapat julukan raja jalanan, sudah tentu kelas RX King akan menjadi tontonan yang seru dan mendebarkan. Tiap mekanik akan beradu kepintaran dalam meracik motor andalan mereka. Pun demikian para joki road race RX King akan mengerahkan segala kemampuan untuk memenangkan perlombaan. Dan yang pasti para pemilik RX King pun tergoda untuk mengetahui racikan mesin sang juara.
RX King modif road race mulai banyak diadaptasi para penunggang motor jambret untuk mendongkrak power. Meski tiap bengkel memiliki andalan sendiri dalam meracik RX King modif road race ini namun secara umum bisa berpatokan pada acuan berikut ini. Pertama adalah melakukan ubahan di bagian seher. Piston dilakukan oversize 50 atau menggunakan diameter 58,5 mm. Kemudian ketinggian lubang exhaust dihitung dari bibir atas blok silinder angkanya 23 mm atau 24 mm. Langkah RX King modif road race dilanjutkan dengan memapas kepala silinder sehingga volume ruang bakar menjadi lebih kecil yaitu sebesar 14,5 cc.
Berlanjut dengan memapas lubang isap sekitar 2 mm ke arah atas yang selanjutnya dihaluskan. Pengatur masuknya gas bakar diganti dengan lidah reed valve bawaan Kawasaki Ninja 150R dengan tujuan agar lebih deras. Karburator standar ukuran 26 tetap digunakan namun kini dilakukan reamer menjadi ukuran 30. Ubahan pun menyangkut penggantian main jet dan pilot jet, angkanya dinaikkan menjadi 35 untuk pilot jet dan 240 untuk main jet. Proses RX King modif road race pun masuk ke blok mesin dengan membuat sudut squish 15 derajat dengan lebar 10 mm.
Perbandingan gir set untuk lintasan dengan panjang 201 m bisa mengaplikasikan ukuran 32 untuk gir belakang sedangkan gir depan ukuran 14. Rumah kopling gunakan kepunyaan Yamaha TZM dengan kampas kopling mengadopsi milik Yamaha L2 super. Sebagai pembangkit pengapian, gunakan koil bawaan Yamaha YZ 125. Tak kalah penting dalam modifikasi motor 2 tak adalah ubahan di sektor saluran gas buang. Bisa melakukan uji coba dari beberapa tipe knalpot racing aftermarket yang ada. Namun bisa juga mengaplikasikan knalpot model 3V3 yang sudah terbukti mumpuni melibas trek lurus ataupun medan road race.
RX King Modif Road Race
RX King modif road race mulai banyak diadaptasi para penunggang motor jambret untuk mendongkrak power. Meski tiap bengkel memiliki andalan sendiri dalam meracik RX King modif road race ini namun secara umum bisa berpatokan pada acuan berikut ini. Pertama adalah melakukan ubahan di bagian seher. Piston dilakukan oversize 50 atau menggunakan diameter 58,5 mm. Kemudian ketinggian lubang exhaust dihitung dari bibir atas blok silinder angkanya 23 mm atau 24 mm. Langkah RX King modif road race dilanjutkan dengan memapas kepala silinder sehingga volume ruang bakar menjadi lebih kecil yaitu sebesar 14,5 cc.
Berlanjut dengan memapas lubang isap sekitar 2 mm ke arah atas yang selanjutnya dihaluskan. Pengatur masuknya gas bakar diganti dengan lidah reed valve bawaan Kawasaki Ninja 150R dengan tujuan agar lebih deras. Karburator standar ukuran 26 tetap digunakan namun kini dilakukan reamer menjadi ukuran 30. Ubahan pun menyangkut penggantian main jet dan pilot jet, angkanya dinaikkan menjadi 35 untuk pilot jet dan 240 untuk main jet. Proses RX King modif road race pun masuk ke blok mesin dengan membuat sudut squish 15 derajat dengan lebar 10 mm.
Perbandingan gir set untuk lintasan dengan panjang 201 m bisa mengaplikasikan ukuran 32 untuk gir belakang sedangkan gir depan ukuran 14. Rumah kopling gunakan kepunyaan Yamaha TZM dengan kampas kopling mengadopsi milik Yamaha L2 super. Sebagai pembangkit pengapian, gunakan koil bawaan Yamaha YZ 125. Tak kalah penting dalam modifikasi motor 2 tak adalah ubahan di sektor saluran gas buang. Bisa melakukan uji coba dari beberapa tipe knalpot racing aftermarket yang ada. Namun bisa juga mengaplikasikan knalpot model 3V3 yang sudah terbukti mumpuni melibas trek lurus ataupun medan road race.